Pembelajaran Model SCREN

Belajar sambil bermain dengan mencari QR Code kemudian di scan yang memunculkan pertanyaan, lalu dijawab bersama tim. Tim tercepat menyelesaikan seluruh QR Code dan menjawab dengan benar akan menjadi pemenang.

Pembelajaran Model Word Square

Belajar dengan mencari kata-kata teracak pada kotak yang berhubungan dengan materi melalui pertanyaan yang telah disiapkan.

Penggunaan Media TTS dalam KBM

Teka teki silang diterapkan ke dalam pembelajaran guna meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Menjadikan pembelajaran lebih santai dan menyenangkan.

Bermain Ular Tangga dalam KBM

Ular tangga adalah permainan sederhana yang sering dimainkan anak-anak. Kali ini ular tangga dimainkan dalam KBM agar peserta didik lebih asyik menikmati materi sambil bermain.

Ulangan dengan Soal Bergeser

Ulangan sering kali membuat stres peserta didik. Tetapi dengan menggunakan metode ulangan soal bergeser semuanya menjadi menyenangkan dan bermakna.

Apa itu Plickers? Bagaimana cara menggunakannya?

Aplikasi Plickers dapat memungkinkan guru untuk melakukan penilaian formatif dengan menggunakan kartu kode, perangkat yang digunakan hanya smartphone guru atau tablet..

Minggu, 25 Maret 2018

Prediksi Soal OGN IPS 2018


Berikut adalah prediksi Soal OGN IPS 2018 yang berdasarkan pada Kisi-Kisi Soal OGN 2018 yang ada :

Rabu, 14 Maret 2018

Ketenagakerjaan

Hasil gambar untuk angkatan kerja

       Pengertian tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja

1.        Pengertian Tenaga Kerja
Tenaga kerja adalah penduduk dalam usia kerja yang siap melakukan pekerjaan, antara lain mereka yang sudah bekerja, mereka yang sedang mencari pekerjaan, mereka yang bersekolah, dan mereka yang mengurus rumah tangga. (MT Rionga & Yoga Firdaus, 2007:2)
Sedangkan menurut pendapat Sumitro Djojohadikusumo (1987) mengenai arti tenaga kerja adalah semua orang yang bersedia dan sanggup bekerja, termasuk mereka yang menganggur meskipun bersedia dan sanggup bekerja dan mereka yang menganggur terpaksa akibat tidak ada kesempatan kerja.
2.        Pengertian Angkatan Kerja
Angkatan kerja adalah mereka yang mempunyai pekerjaan, baik sedang bekerja maupun yang sementara tidak sedang bekerja karena suatu sebab, seperti patani yang sedang menunggu panen/hujan, pegawai yang sedang cuti, sakit, dan sebagainya. Disamping itu mereka yang tidak mempunyai pekerjaan tetapi sedag mencari pekerjaan/mengharapkan dapat pekerjaan atau bekerja secara tidak optimal disebut pengangguran.
Bukan angkatan kerja adalah mereka yang sedang bersekolah, mengurus rumah tangga tanpa mendapat upah, lanjut usia, cacat jasmani dan sebagainya, dan tidak melakukan suatu kegiatan yang dapat dimasukkan kedalam kategori bekerja, sementara tidak bekerja, atau mencari pekerjaan.
3.        Pengertian Kesempatan Kerja.
Kegiatan ekonomi di masyarakat membutuhkan tenaga kerja. Kebutuhan akan tenaga kerja itu dapat juga disebut sebagai kesempatan kerja. Kesempatan kerja itu sendiri adalah suatu keadaan yang menggambarkan terjadinya lapangan kerja (pekerjaan) untuk diisi pencari kerja.
Kesempatan kerja di Indonesia dijamin dalam UUD 1945 pada pasal 27 ayat 2 yang berbunyi “Tiap-tiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak”. Dari bunyi UUD 1945 pasal 27 ayat 2 itu jelas bahwa pemerintah Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja bagi anggota masyarakat karena hal ini berhubungan dengan usaha masyarakat untuk mendapat penghasilan.


Hubungan Jumlah Penduduk, Angkatan Kerja dan Pengangguran

Jumlah penduduk adalah banyaknya orang yang mendiami suatu wilayah Negara. Dari sisi tenaga kerja, penduduk suatu Negara dapat dibagi dalam dua kelompok, yakni kelompok penduduk usia kerja dan kelompok bukan usia kerja. Penduduk usia kerja adalah mereka yang berumur 10 hingga 65 tahun. Namun dewasa ini usia kerja tersebut telah diubah menjadi yang berumur 15 hingga 65 tahun.
Penduduk usia kerja dapat pula kita bagi dalam dua kelompok, yakni kelompok angkatan kerja dan kelompok bukan angkatan kerja. Angkatan kerja adalah semua orang yang siap bekerja disuatu Negara. Kelompok tersebut biasanya disebut sebagai kelompok usia produktif. Dari seluruhan angkata kerja dalam suatu Negara tidak semuanya mendapat kesempatan bekerja. Diantaranya ada pula yang tidak bekerja. Mereka inilah yang disebut pengangguran. Pengangguran adalah angkatan kerja atau kelompok usia produktif yang tidak bekerja.(YB Kadarusman, 2004:65)
Angkatan kerja banyak yang membutuhkan lapangan pekerjaan, namun umumnya baik di Negara berkembang maupun Negara maju, laju pertumbuhan penduduknya lebih besar dari pada laju pertumbuhan lapangan kerjanya. Oleh karena itu, dari sekian banyak angkatan kerja tersebut, sebagian tidak bekerja atau menganggur. Dengan demikian, kesempatan kerja dan mpengangguran berhubungan erat dengan ketersedianya lapangan kerja bagi masyarakat. Semakin banyak lapangan kerja yang tersedia di suatu Negara, semakin besar pula kesempatan kerja bagi penduduk usia produktifnya, sehingga semakin kecil tingkat penganggurannya. Sebaliknya, semakin sedikit lapangan kerja di suatu Negara, semakin kecil pula kesempatan kerja bagi penduduk usia produktifnya. Dengan demikian, semaki tinggi tingkat penganggurannya.

Materi Soal OGN 2018 SMP Mata Pelajaran IPS

Gambar terkait

  1. Pengertian, struktur dan peranan IPS (fakta, konsep, prinsip/teori, prosedur/generalisasi).
  2. Keragaman bentuk muka bumi dampaknya terhadap kehidupan.
  3. Kehidupan pada masa pra-aksara di Indonesia.
  4. Manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral dalam memenuhi kebutuhan
  5. Peta, atlas, dan globe untuk mendapatkan informasi keruangan
  6. Gejala-gejala yang terjadi di atmosfer, lithosfer, dan hidrosfer, serta dampaknya terhadap kehidupan
  7. Konsep perkembangan masyarakat, kebudayaan dan pemerintahan pada masa Hindu-Budha, serta peninggalan-peninggalannya
  8. Konsep perkembangan masyarakat, kebudayaan,dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia, serta peninggalan
  9. Materi perkembangan masyarakat, kebudayaan dan pemerintahan pada masa kolonial Eropa
  10. Kegiatan pokok ekonomi yang meliputi kegiatan konsumsi, produksi, dan distribusi barang/jasa
  11. Permasalahan kependudukan dan dampaknya terhadap pembangunan
  12. Proses terbentuknya kesadaran nasional, identitas Indonesia, dan perkembangan pergerakan kebangsaan Indonesia
  13. Berbagai upaya pencegahan penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat
  14. Bentuk pasar dalam kegiatan ekonomi masyarakat
  15. Peristiwa-peristiwa sekitar proklamasi dan proses terbentuknya negara kesatuan Republik Indonesia
  16. Upaya pengendalian penyimpangan sosial dalam kehidupan
  17. Ciri-ciri negara berkembang dan negara maju
  18. Peristiwa-peristiwa politik dan ekonomi Indonesia pasca pengakuan kedaulatan
  19. Perubahan sosial-budaya pada masyarakat
  20. Perdagangan internasional dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia
  21. Unsur-unsur geografis dan penduduk di kawasan Asia Tenggara
  22. Pembagian permukaan bumi atas benua dan samudera
  23. Masa orde baru dan masa lahirnya reformasi
  24. Perkembangan lembaga-lembaga internasional dalam kerja sama internasional
  25. Globalisasi
  26. Penerapan pedagogik sesuai dengan materi IPS Terpadu.



Sumber : http://irpanansyari.blogspot.com/2018/03/kisi-kisi-ogn-smp-2018.html#ixzz59jAnoHEp

Jumat, 09 Maret 2018

Apa itu Plickers? Bagaimana Cara Menggunakannya?


Setiap guru pasti tahu bahwa pemahaman siswa akan materi yang diajarkan menjadi hal yang utama dalam proses belajar. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengukur pemahaman siswa, salah satunya dengan memberikan tes atau ulangan. Nah, berbicara mengenai tes atau ulangan, ada sebuah web tool untuk tes atau ujian formatif yang sangat menarik untuk diterapkan di kelas kita yaitu dengan Plickers.


Plickers merupakan sebuah alat penilaian untuk memberikan pengujian secara cepat akan pengetahuan siswa anda melalui soal berbentuk pilihan ganda, pernyataan benar atau salah, poling dan masih banyak lagi. Plickers memungkinkan kita membuat kelas interaktif khususnya dalam memberikan penilaian ke siswa. Untuk menerapkannya di kelas, caranya cukup mudah, siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru dengan tidak membutuhkan alat atau gawai, namun hanya perlu kertas atau kartu dengan gambar kode tertentu mirip seperti QR Code kemudian akan digunakan untuk menjawab setiap pertanyaan yang diberikan. Guru akan mengecek jawaban dengan gawai yang sudah terinstal Plickers App di dalamnya. Anda bisa menggunakan smartphone atau tablet baik dengan IOS maupun Android.

Untuk menerapkan Plickers di kelas anda, berikut langkah- langkahnya. 

Bagian I
Masuk ke website Plickers, lalu sign up atau daftar akun. Anda bisa mendaftar menggunakan akun Google anda.
Setelah sukses pendaftarannya, akan ada dua pilihan yaitu Demo dan Add New Class, disini saya memilih "add new class"
Isikan nama kelas, tingkatan kelas sampai dengan warna untuk masing- masing kelas lalu klik save.
Tuliskan nama siswa, misalnya saja Rudi Hartanto, lalu enter. Berikutya tambahkan nama siswa yang lain sampai selesai dengan langkah yang sama. Sebagai contoh saya mengisikan tiga nama siswa.
Masuk ke menu library
Tambahkan soal dengan memilih "new question"
Pada halaman New Question, pilih jenis pertanyaan, apakah bentuk multiple choice atau true/ false lalu isikan soal pada kolom yang tersedia, centang juga jawaban yang benar. Klik save and create new.
Akan tampil soal dalam library anda yang sudah dibuat sebelumnya.
Kemudian pilih menu cards, pada tampilan berikut, saya memilih kartu standar, karena kita memilih versi gratis.
Selamat, kartu Plickers anda sudah dapat di download. Cetak kartu dan perhatikan kode kecil yang ada di sekeliling kartu.

Bagian II

  • Install smartphone atau tablet anda dengan Plickers App melalui Playstore ( bila menggunakan OS android) lalu sign in dengan akun yang sudah dibuat.
  • Berikan pertanyaan ke siswa, siswa akan mengangkat kartu plicker mereka untuk menjawab pertanyaan anda, kemudian dengan aplikasi plicker, pilih pertanyaan yang ingin anda gunakan dan pindai ruangan dengan memilih tombol kamera yang akan muncul di bagian bawah layar. Anda akan melihat nama anak dan jawaban masing-masing untuk setiap pertanyaan yang dipilih di bagian atas layar di smartphone saat respons mereka dipindai. 
  • Bila anda memakai proyektor, anda dapat menampilkan grafik batang untuk melihat keseluruhan data grup dan jumlah siswa yang telah menanggapi. 
Nah, untuk lebih menarik lagi, anda bisa berkreasi dengan menambahkan gambar atau image pada soal anda. Semoga bahasan ini bisa memberikan manfaat bagi kita semuanya.
Selamat Mencoba...

Sumber : http://www.ahzaa.net/2017/11/langkah-mudah-menerapkan-tes-formatif.html

Senin, 05 Maret 2018

Konsep Kreativitas dan Inovasi dalam Kehidupan Ekonomi

Kreativitas dalam Kehidupan Ekonomi
1. Pengertian kreativitas
Berikut ini beberapa pengertian Kreativitas menurut para ahli;
  • David Campbell; Kreativitas adalah kegiatan yang mendatangkan hasil yang sifatnya baru, berguna, & dapat dimengerti.
  • Jaques Hadamard; Kreativitas adalah gabungan ide-ide.
  • John W, Haefele; Kreativitas adalah kemampuan membuat kombinasi-kombinasi baru yang bernilai sosial.
  • George J. Seidel; Kreativitas adalah kemampuan untuk menghubungkan & mengaitkan, kadang-kadang dengan cara yang ganjil, tetapi mengesankan, & ini merupakan dasar pendayagunaan kreatif dari daya rohani manusia dalam bidang/lapangan manapun.
  • Prof. Dr. S. C. Utami Munandar; Dalam bukunya yang berjudul “Kreativitas dan Keberbakatan” menyebutkan bahwa kreativitas adalah kemampuan umum untuk menciptakan sesuatu yang baru/memberi gagasan baru yang bisa diterapkan dalam pemecahan masalah.
2. Ciri-ciri Manusia Kreatif
  • Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
  • Melihat sesuatu dengan cara yang berbeda (tidak biasa)
  • Mau mengambil resiko yang telah diperhitungkan
  • Tekun & percaya pada diri sendiri
  • Terbuka pada pengalaman & menerima perbedaan
  • Tidak memihak dalam pemikiran, tindakan & pertimbangan.
3. Faktor Pendorong & Penghambat Kreativitas Seseorang
Faktor pendorong dalam pembentukan/pembangunan kreativitas;
  • Adanya kebebasan untuk berekpresi
  • Adanya keinginan untuk mengubah diri dari yang sebelumnya tidak bisa menjadi bisa/dari yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu
  • Tersedianya sarana & prasarana yang mendukung
  • Adanya pembimbing yang berwawasan luas serta kreatif
  • Belajar & berlatih dengan mulai dari hal yang kecil/sederhana
  • Kondisi lingkungan yang harmonis, baik lingkungan keluarga, masyarakat, maupun sekolah.
Faktor penghambat dalam pembentukan/pembangunan kreativitas;
  • Takut salah & gagal
  • Rasa malu pada orang lain
  • Terbelenggu sifat malas, sehingga hilang kemauan, semangat & motivasi
  • Suasana lingkungan yang tidak mendukung kegiatan kreativitas & inovasi
  • Suka membuang-buang waktu & uang
  • Merasa puas dengan yang sudah ada/telah dianggap baik
  • Bersikap santai karena merasa cukup pada orang lain
  • Kurangnya penghargaan atas hasil gagasan kreatif & inovatif
Konsep Kreativitas dan Inovasi dalam Kehidupan Ekonomi
Inovasi
1. Pengertian Inovasi
Inovasi adalah hasil dari sebuah proses kreatif yang berasal dari pengembangan & pemanfaatan berdasarkan ilmu pengetahuan serta keterampilan teknis & pengalaman yang pada akhirnya akan memperbaiki ataupun menciptakan produk (barang/jasa) yang baru & mempunyai manfaat/tambahan manfaat baru.
Jadi Inovasi yang dilakukan terhadap suatu produk akan bisa memunculkan suatu produk baru/produk lama dengan tambahan manfaat baru. 

2. Manfaat yang Diperoleh dengan Adanya Inovasi
a. Pengembangan Ekonomi
Dengan adanya produk baru dari hasil inovasi maka akan terbuka peluang ekonomi terhadap produk itu. Kemudian ketika produk itu dapat diterima pasar, maka secara alami permintaan akan meningkat & produksi secara massal yang akhirnya akan memunculkan banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

b. Solusi terhadap suatu masalah
Inovasi seringkali terjadi karena adanya masalah yang berulang-ulang terhadap suatu produk, kemudian dengan proses kreatif akan menemukan inovasi untuk produk itu. Selain mengatasi masalah yang terjadi, pada perkembangannya juga bisa menambah beberapa manfaat suatu produk sehingga memudahkan suatu pekerjaan.
c. Berkembangnya ilmu pengetahuan
Salah satu unsur utama dari sebuah inovasi produk adalah pemanfaatan ilmu pengetahuan, yang dengan terciptanya inovasi produk maka secara otomatis ilmu pengetahuan juga akan berkembang dengan munculnya ide-ide baru terhadap hasil inovasi itu.

Tindakan Ekonomi Untuk Mencapai Kemandirian

Perlu diketahui bahwa gagasan kreatif dilakukan untuk membangun kemandirian yang dimulai dari kemampuan menolong diri sendiri. Kemandirian merupakan proses yang tidak muncul secara tiba-tiba. Kemandirian perlu dilatih, dibentuk & dikembangkan melalui proses interaksi & sosialisasi yang dimulai dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, sampai pada lingkungan masyarakat.
Tindakan Ekonomi Untuk Mencapai Kemandirian
1. Pengertian kemandirian
Kemandirian adalah sikap berdiri sendiri/tidak menggantungkan diri pada orang lain. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjadi manusia yang mandiri;
  • Aktivitas yang dilakukan didasari dengan niat tulus ikhlas & tidak melanggar aturan
  • Menyadari kondisi lingkungan sekitar
  • Mengembangkan kemampuan berfikir logis & kritis
  • Melakukan kegiatan dengan sepenuh hati
  • Adanya keinginan yang kuat untuk mencapai suatu keinginan demi kebaikan diri sendiri ataupun orang lain.
2. Aspek-aspek Pembentuk Kemandirian
a. Aspek Kepribadian, yakni aspek yang terkait dengan sifat/karakter seseorang.
  • Percaya diri & berani mengambil keputusan
  • Memiliki hasrat kompetitif/bersaing untuk maju
  • Memilik rasa tanggung jawab & insiatif untuk memecahkan masalah.
b. Aspek Lingkungan, mencakup lingkungan keluarga maupun & masyarakat sekitar, yang sangat berpengaruh pada pembentukan kemandirian seseorang.

3. Membuat Suatu Produk dengan Sumber Daya yang Dimiliki
Dalam membuat suatu produk, sangat perlu tahapan/langkah-langkah seperti; perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan evaluasi.

Demikianlah ulasan mengenai "Tindakan Ekonomi Untuk Mencapai Kemandirian", yang pada kesempatan kali ini dapat dibahas dengan singkat.  Cukup sekian & sampai jumpa!!!

Peran Kewirausahaan dalam membangun Ekonomi Indonesia

Ketahuilah bahwa untuk memenuhi kebutuhan manusia yang selalu bertambah dan menuntut kualitas yang lebih  bagus, maka sebagai produsen perlu ada inovasi dalam produksinya. Kebutuhan manusia yang sangat bervariasi tentu saja harus diikuti dengan kemampuan pengusaha untuk membuat hasil produksi yang lebih bagus dan lebih kreatif, agar barang produksinya lebih laku di pasaran.
1. Kreativitas
Kreatif dapat diartikan sebagai daya cipta yang unik atau berbeda dengan yang sudah  umum. Kemampuan kreatif yang dimiliki seseorang disebut kreativitas. Kreativitas dapat diartikan juga sebagai kemampuan untuk berpikir tentang sesuatu yang baru dan berbeda. Ada juga yang mengartikan kreativitas sama dengan berpikir kreatif, yakni kemampuan untuk mencipta sesuatu yang baru atau memberi gagasan baru yang dapat diterapkan dalam pemecahan masalah.

Istilah kreativitas mengacu pada kemampuan individu yang mengandalkan keunikan dan kemahiran untuk menghasilkan gagasan baru dan wawasan segar yang bernilai bagi individu itu. Untuk menjadi orang yang kreatif, tidak perlu memiliki banyak bakat khusus karena kreativitas seseorang merupakan kekuatan yang mengarahkan manusia kepada pengungkapan dirinya menjadi seorang yang kreatif. Orang yang kreatif menciptakan kreativitas adalah orang yang kreatif.

Ciri-ciri orang yang kreatif;
a. Memiliki rasa ingin tahu yang besar
Orang-orang kreatif umumnya selalu haus terhadap pengetahuan baru. Mereka berusaha mencari tahu dengan bertanya, mengamati, membaca, atau merasakan sendiri pengalaman baru untuk menemukan jawabannya. Bagi orang kreatif, tidak ada hal yang tidak menarik untuk diamati, sebab bagi mereka, seluruh alam merupakan objek pengetahuan yang wajib untuk diekplorasi. Dari kegiatan eksplorasi inilah akan muncul penemuan-penemuan yang hebat.

b. Bebas dalam bertindak 
Bebas bertindak di sini bukan diartikan bebas bertindak semaunya sendiri dan selalu melanggar aturan. Kebebasan dalam segi mental kreatif lebih ditekankan pada tindakan yang terpaku pada cara-cara atau ide yang sudah dianggap mapan saat itu. Tetapi, kebebasan yang seperti ini tetap diperhitungkan kerugian dan manfaatnya. Artinya, kreativitas juga menuntut keberanian. Seseorang yang kreatif harus berani menghadapi resiko kegagalan dan yang pasti, kecaman atau kritik dari orang lain.

c. Orisinal
Orang Kreatif pada dasarnya selalu memunculkan ide, cara berpikir, dan tindakan yang sedapat mungkin berbeda dari orang lain. Tetapi, tidak berarti orang selalu ingin berbeda adalah orang kreatif. Orisinal di sini diartikan sebagai sesuatu yang tulen, asli atau sama sekali baru.

d. Optimis
Orang yang optimis akan selalu bersemangat (antusias), sabar, dan percaya diri. Orang seperti ini selalu yakin bahwa segala usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh pasti ada hasilnya. Sikap optimis juga tercermin dari cara pandang terhadap kegagalan. Orang yang optimis menganggap kegagalan itu tidaklah akhir dari segalanya, tetapi kegagalan justru menjadi pelajaran berharga.


Kreativitas seseorang dapat dipengaruhi oleh kemampuan, bakat dan ilmu pengetahuan ditambah dengan pengalaman yang merupakan guru berharga untuk memicu kreativitas keberhasilan dalam kegiatan ekonomi. Kita harus menyadari bahwa tantangan hidup di masa yang akan datang sangatlah berat, maka harus dihadapi dengan kreativitas dan inovasi.

Inovasi merupakan penciptaan atau penemuan yang merupakan penciptaan atau penemuan yang merupakan hasil penelitian atau eksperimen. Banyak barang-barang yang memenuhi kehidupan ekonomi kita yang merupakan dari hasil inovasi. Dan hal ini sangat dibutuhkan dalam mencapai keberhasilan bisnis.

Kreativitas berhubungan erat dengan inovasi, sebab daya inovasi hanya akan berkembang  jika seseorang mau  berusaha dan  belajar untuk menangkap apa pun yang terlihat, terdengar, dan terasa, serta memikirkannya secara kritis sebagaimana ciri-ciri orang kreatif. Inovasi akan membawa manfaat besar bagi masyarakat antara lain;

>Dapat mengembangkan kegiatan ekonomiDengan inovasi akan muncul kegiatan-kegiatan ekonomi baru yang dapat menyerap tenaga kerja. Misalnya penemuan internet akan membuka beragam peluang bisnis, seperti penyewaan internet dan periklanan internet.

>Menemukan cara yang baru dan lebih baik untuk memecahkan masalahPenemuan suatu alat baru umumnya ditujukan untuk mempermudah manusia dalam menyelesaikan masalah sehari-hari. Manusia dapat mempersingkat pekerjaannya sehingga bisa melakukan hal lain. Misal; dengan inovasi perbankan yang menggunakan jasa internet, nasabah  dapat membayar tagihan listrik dan telepon tanpa harus datang ke kantor PLN dan Telkom.

>Dapat meningkatkan pengetahuanAdanya inovasi, meskipun tampaknya belum berguna bagi  masyarakat luas akan mendorong penemuan atau inovasi lain yang lebih bermanfaat. Pengetahuan manusia pun semakin berkembang dalam menyempurnakan penemuan-penemuannya.

Mengingat pentingnya sikap kreatif dan inovatif, maka perlunya ditanamkan kemampuan itu sejak dini. Sadarilah potensi dalam dirimu untuk selanjutnya dikembangkan melalui proses pendidikan, pelatihan, uji coba, dan praktik nyata.

Ciri-ciri manusia yang kreatif dan inovatif tercermin dari tingkah lakunya dalam melakukan kegiatan keseharian. Seorang yang inovatif dan kreatif adalah pribadi yang memiliki karakteristik dan ciri tertentu.

Apabila kamu membiasakan diri untuk menerapkan ciri dan watak kewirausahaan, dalam jangka pendek kamu akan mendapatkan manfaat di antaranya dapat memimpin dan mengembangkan gagasan sendiri, memiliki kebebasan berusaha, serta dapat meraih laba usaha seluas-seluasnya.


2. Kewirausahaan
Menurut Thomas Zimmerer, kewirausahaan adalah menjalankan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah dalam rangka menangkap peluang dalam setiap kehidupan manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, masih banyak orang yang menafsirkan dan memandang, kewirausahaan identik dengan apa yang dimiliki dan dilakukan pengusaha atau wiraswasta. Pandangan itu kurang tepat karena jiwa dan sikap kewirausahaan tidak hanya dimiliki pengusaha. Namun dapat juga dimiliki setiap orang yang berfikir kreatif dan bertindak inovatif.

Istilah kewirausahaan terjemahan dari bahasa Inggris, yakni entrepreneurship. Adapun asal kata entrepreneurship adalah entrepreneur yang diterjemahkan menjadi wirausaha. Wirausaha adalah mereka yang memiliki kemampuan menggunakan sumber daya ekonomi, untuk kemudian mengembangkan dan menghasilkan produk baru dari usaha yang dimilikinya. Dengan kata lain seorang wirausaha adalah mereka yang mampu menciptakan kerja bagi orang lain dengan berswadaya. Oleh sebab itu, kewirausahaan dapat diartikan sebagai sebagai tanggapan terhadap peluang usaha yang terungkap dalam seperangkat tindakan berupa organisasi usaha yang melembaga, produktif dan inovatif.

Seorang wirausaha harus memiliki minat dan motivisi yang tinggi terhadap keberhasilan kegiatan usahanya. Kemampuan memotivasi merupakan kunci sukses kehidupan seseorang dalam berwirausaha. Sukses hanya dapat diraih melalui usaha. Oleh sebab itu, untuk memotivasi dalam berusaha diperlukan;

  • Semangat, gairah, dan kepercayaan diri dalam bekerja.
  • Kemampuan mengubah kecemasann menjadi sebuah tantangan.
  • Kemampuan bersikap optimis.
  • Kemampuan berpikir positif agar membantu menemukan hal yang menguntungkan.
  • Semangat bersaing.
  • Kemampuan meningkatkan komunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan.

Seorang wirausaha tidak suka bergantung kepada pihak lain. Dalam setiap usaha selalu memajukan keluarga dan tidak menunggu bantuan dari pihak lain. Keberhasilan seseorang tergantung pada manusianya sendiri. Yang penting jiwa wirausaha harus mampu mengenali dirinya sendiri dan harus melengkapi diri dengan jiwa besar.

Ciri-ciri seorang wirausaha, antara lain sebagai berikut;

a. Mempunyai kepribadian yang kuat
Tanda manusia yang memiliki kepribadian yang kuat adalah manusia yang bermoral tinggi, yaitu manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

b. Memiliki kepekaan terhadap arti lingkungan
Manusia wirausaha harus dapat mengenal lingkungannya sehingga mampu mendayagunakan secara efisien untuk kepentingan hidupnya.

c. Memiliki keterampilan wirausaha
Untuk dapat menjadi manusia wirausaha diperlukan beberapa keterampilan seperti keterampilan berfikir kreatif, keterampilan dalam memimpin, keterampilan manajerial, dan  keterampilan bergaul antar manusia.

d. Memiliki kemampuan untuk mencari informasi
Keberhasilan dalam berwirausaha salah satunya mau mencari informasi tentang beberapa hal yang menyebabkan berhasilnya suatu usaha.

e. Memiliki sikap mental wirausaha
manusia yang bermental wirausaha mempunyai kemauan keras untuk mencapai tujuan dan kebutuhan hidupnya. Manusia wirausaha juga memiliki keyakinan yang kuat atas kekuatan yang ada pada dirinya, serta memiliki kejujuran dan bertanggungjawab.


Berwirausaha merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan keuntungan yang besar dan mampu menambah penghasilan setiap bulan seseorang. Menjadi seorang wirausaha atau orang yang membuka sebuah usaha yang sukses memang tidaklah mudah, namun dengan kerja keras dan ketekunan maka seseorang akan meraih kesuksesan yang besar dan keuntungan yang didapat juga banyak.

Menjadi seorang wirausaha yang sukses memang menjadi dambaan bagi setiap orang pada umumnya, apalagi  seiring dengan berkembangnya zaman yang serba canggih mempermudah seseorang untuk melakukan apa saja termasuk membuka sebuah usaha.

Memiliki tekad yang kuat mampu mempertanggungjawabkan semua resiko yang akan di hadapi ketika memulai membuka dan mengelola usaha adalah modal utama yang harus dimiliki. Membuka usaha mudah dilakukan oleh siapa saja dan tidak membutuhkan modal yang banyak. Dengan modal yang kecil sekalipun seseorang dapat membuka dan mengelola usaha dengan baik dan lancar sehingga keuntungan yang di dapat bisa besar.

Berikut ini beberapa contoh usaha kecil di berbagai bidang yang mungkin dapat menjadi sebuah inspirasi suatu saat dapat di coba untuk memulai sebuah usaha.

a. Usaha kecil di bidang kuliner
Usaha di bidang kuliner memang tidak pernah sepi karena setiap orang membutuhkan asupan makanan setiap harinya. Tentu ini menjadi peluang besar bagi kamu yang memang berminat untuk membuka usaha kecil bidang ini. Kamu dapat memulai dari usaha restauran, rumah makan, cafe, warung rames, atau bahkan pedagang kaki lima. Pastikan sesuai dengan modal yang tersedia.

b. Usaha kecil di bidang jasa
Adanya berbagai macam jenis usaha kecil di bidang jasa. Dalam usaha ini kamu memang harus memiliki keahlian maupun wawasan luas tergantung pada jasa yang ditawarkan. Sebagai contoh ada usaha jasa yang berhubungan dengan birokrasi seperti pengurusan surat-surat kendaraan, surat ijin mengemudi, surat ijin usaha, dan pengurusan dokumen penting lainnya. Usaha ini cocok bagi kamu yang memiliki wawasan luas dalam bidang hukum,.

Sedangkan untuk usaha bidang lainnya adalah yang berhubungan dengan IT, seperti jasa pembuatan website, jasa SEO, desain grafis, pembuatan program komputer, dll. Bidang IT cocok dilakukan bagi kamu yang menguasai bidang ini. Bisa juga usaha kecil jasa perbaikan komputer, laptop, dan perangkat lain.

Ada pula usaha jasa pengiriman, semacam menjadi agen juga sepertinya banyak diminati mengingat banyak perusahaan ekspedisi yang sanggup memfasilitasi.

c. Usaha kecil jual beli
Usaha kecil jual beli merupakan salah satu bisnis yang cukup banyak diminati. Ada banyak sekali jenis produk yang memang cukup laku untuk dijual seperti HP, kendaraan pribadi (roda 2/roda 4), kamera, komputer, bahkan binatang peliharan. Dalam jenis usaha ini tidak diharuskan membuka toko khusus dengan lokasi strategis karena bisa juga dilakukan di rumah, baik secara offline ataupun memasarkan secara online agar usaha kamu lebih dikenal luas.

d. Usaha kecil di bidang Agrobisnis
Bisnis Agrobisnis identik dengan bidang pertanian dan peternakan. Usaha ini sangat cocok dilakukan di daerah pedesaan atau kamu yang memiliki lahan luas untuk menjalankannya. Sebagai contoh usaha kecil bidang Agrobisnis adalah budidaya ikan lele, peternakan ayam, peternakan sapi, budidaya hewan peliharaan, budidaya sayur mayur, buah-buahan dll.

Demikianlah ulasan mengenai Peran Kewirausahaan dalam membangun Ekonomi Indonesia, yang pada kesempatan ini dapat dibahas dengan lancar. Semoga bermanfaat dan kurang lebihnya mohon maaf. Cukup sekian dan sampai jumpa.